Sekitar awal Januari 2016 (kalau tidak salah ingat, tanggal 3 Januari 2016 pukul 07:19), saya mendapat surat notifikasi / pemberitahuan via email, menyangkut soal kartu Payoneer saya yang akan segera berakhir di bulan Maret 2016.
Pada awalnya mengetahui bahwa kartu Payoneer saya akan segera berakhir, hati saya (atau jantung yah?) berdebar dag-dig-dug-pret, dan teringat olehku akan momen-momen "indah" di mesin ATM, yang dilalui bersama kartu Payoneer yang telah menemaniku hingga bertahun-tahun lamanya, setia mengiringi dalam perjuanganku ngepet di dunia online (agak mirip-mirip dengan "dunia lain"). Tersirat perasaan haru yang cukup mendalam ketika membaca isi surat email tersebut (yang tampilan skrinsutnya bisa dilihat pada gambar di bawah ini).
Setelah menimbang masak-masak, bahkan hingga beberapa jam lamanya.... dengan sangat terpaksa dan berat hati, mau-tidak-mau, saya harus order / request kartu Payoneer yang baru. Dan tidak sampai 24 jam lamanya, kartu Payoneer yang baru, sudah masuk dalam tahap proses pengiriman! Hebat yah si Payoneer ini....
Jika diperhatikan, kartu baru Payoneer terkini, selain Magnetic Stripe Card juga telah disertai Chip, sedangkan kartu lama Payoneer hanya disertai Magnetic Stripe Card saja pada bagian belakang kartu.
Namun jika Anda benar-benar perhatikan, kartu baru Payoneer (perpanjangan / renewal) memiliki nomor kartu yang berbeda dengan kartu lamanya... karena Payoneer memang menerapkannya demikian.
Namun perbedaan nomor itu bukanlah masalah besar, atau bahkan bukan masalah sama-sekali. Karena begitu kartu baru diaktifkan, kartu lama otomatis terblokir, dan dalam kurun waktu kurang dari 2 jam (atau bahkan hanya beberapa menit saja) setelah aktivasi kartu yang baru, semua saldo di kartu lama akan otomatis dipindahkan ke kartu baru... serta semua program affiliasi yang terlanjur terkonek di kartu lama, akan otomatis dipindahkan ke kartu yang baru.
Pada hakekatnya, program-program afilliasi yang terkonek ke Payoneer Debit Mastercard, koneksinya berdasarkan email akun payoneer tersebut, dan bukan berdasar nomor kartu! Kira-kira demikianlah penjelasan singkatnya. Kalau tidak percaya, telpon saja Payoneer, hehehe....
Setelah "perkenalan" antara kedua kartu Payoneer-ku itu, "tak lama kemudian" (sekitar seminggu setelah surat tiba, karena saya masih merasa berat hati untuk cepat-cepat mem-pensiun-kan kartu lama Payoneer saya, yang sebenarnya masih bisa aktif sampai akhir bulan Maret 2016) saya lalu mencoba untuk meng-aktivasi-kan kartu baru Payoneer saya tersebut, melalui akun Payoneer saya tentunya (cara yang paling mudah, murah serta lebih meyakinkan.... ketimbang aktivasi via telpon pake bahasa English, hehehe.... seumur-umur baru 2x kali saya nelpon Payoneer yang di New York, dan itu bukan menyangkut soal aktivasi kartu, tapi soal-soal yang lainnya yang saya pengen tahu jawabannya secara cepat.... kalau via email, responnya cukup lama dibalas.)
Cara mengaktivasikan kartu baru (renewal / perpanjangan) Payoneer adalah sangatlah mudah! Anda tinggal hanya perlu mengisi 16 digit nomor kartu baru Payoneer Anda, mengisi 4 digit PIN untuk kartu baru Payoneer Anda, dan mengulangi lagi mengisi 4 digit PIN untuk konfirmasi, serta mencontreng semua box / kotak yang menyatakan bahwa Anda menyetujui semua persyaratan yang ada (yakni: Privacy Policy, Terms and Conditions, Electronic Disclosures, dan Cookies Policy). Lalu Anda klik tombol "Activate" yang berwarna orange. Itu saja! Gampang banget khan!
Jika semua info telah diisi dengan benar, maka akan langsung pada saat itu juga, kartu baru Payoneer ter-aktivasi! Dan harap diingat, sekali lagi, setelah kartu baru ter-aktivasi maka kartu lama otomatis terblokir (walau masih ada sisa masa aktif hingga akhir bulan Maret 2016).
Dan setelah proses aktivasi kartu selesai, Payoneer akan langsung otomatis memberitahukan atau memberi notifikasi, baik via inbox pada akun Payoneer maupun via email.
Demikianlah ringkas cerita dari "akhir perjalanan" kartu lama Payoneer-ku, yang telah setia menemani hari-hariku dalam perjuangan mendulang dollar via ngepet online. Jasa-jasamu takkan pernah dilupakan!
Good bye my dearest old card... and welcome on board, my new card!
Bicara soal surat cinta, saya hanya mau menyampaikan sedikit pesan tambahan:
Pada awalnya mengetahui bahwa kartu Payoneer saya akan segera berakhir, hati saya (atau jantung yah?) berdebar dag-dig-dug-pret, dan teringat olehku akan momen-momen "indah" di mesin ATM, yang dilalui bersama kartu Payoneer yang telah menemaniku hingga bertahun-tahun lamanya, setia mengiringi dalam perjuanganku ngepet di dunia online (agak mirip-mirip dengan "dunia lain"). Tersirat perasaan haru yang cukup mendalam ketika membaca isi surat email tersebut (yang tampilan skrinsutnya bisa dilihat pada gambar di bawah ini).
 |
| Tak ada yang abadi... Begitu pula dengan masa aktif kartu lama Payoneer-ku... ihik :( (Klik gambar di atas untuk memperbesar / melihat lebih jelas) |
Setelah menimbang masak-masak, bahkan hingga beberapa jam lamanya.... dengan sangat terpaksa dan berat hati, mau-tidak-mau, saya harus order / request kartu Payoneer yang baru. Dan tidak sampai 24 jam lamanya, kartu Payoneer yang baru, sudah masuk dalam tahap proses pengiriman! Hebat yah si Payoneer ini....
Dan pada tanggal 28 Januari 2016, kartu baru Payoneer saya sudah tiba di rumah!!!
 |
| Rupanya, kartu baru Payoneer-ku sempat transit dulu di Perancis (lihat stempel pos pada sebelah kanan-atas amplop), setelah terkirim awalnya dari New York, USA. Untung nggak nyasar dan sampai ke rumah di Indonesia, hehehe..... |
Lalu, kubuka isi surat dari Payoneer tersebut.... kupertemukan dengan kartu lama Payoneer-ku... kemudian langsung kujepret kedua kartu Payoneer tersebut, yang mana mereka (kartu-kartu Payoneer-ku) memang pengen narsis agar tetep eksis :p
 |
| Perkenalan pertama antara kartu lama dengan kartu baru.... diiringi dengan prosesi serah-terima-jabatan, dari kartu lama ke kartu baru... benar-benar sungguh khidmat dan mengharukan! |
Jika diperhatikan, kartu baru Payoneer terkini, selain Magnetic Stripe Card juga telah disertai Chip, sedangkan kartu lama Payoneer hanya disertai Magnetic Stripe Card saja pada bagian belakang kartu.
Namun jika Anda benar-benar perhatikan, kartu baru Payoneer (perpanjangan / renewal) memiliki nomor kartu yang berbeda dengan kartu lamanya... karena Payoneer memang menerapkannya demikian.
Namun perbedaan nomor itu bukanlah masalah besar, atau bahkan bukan masalah sama-sekali. Karena begitu kartu baru diaktifkan, kartu lama otomatis terblokir, dan dalam kurun waktu kurang dari 2 jam (atau bahkan hanya beberapa menit saja) setelah aktivasi kartu yang baru, semua saldo di kartu lama akan otomatis dipindahkan ke kartu baru... serta semua program affiliasi yang terlanjur terkonek di kartu lama, akan otomatis dipindahkan ke kartu yang baru.
Pada hakekatnya, program-program afilliasi yang terkonek ke Payoneer Debit Mastercard, koneksinya berdasarkan email akun payoneer tersebut, dan bukan berdasar nomor kartu! Kira-kira demikianlah penjelasan singkatnya. Kalau tidak percaya, telpon saja Payoneer, hehehe....
 |
| Selamat Datang Kartu Baru! Selamat Tinggal Kartu Lama.... |
Setelah "perkenalan" antara kedua kartu Payoneer-ku itu, "tak lama kemudian" (sekitar seminggu setelah surat tiba, karena saya masih merasa berat hati untuk cepat-cepat mem-pensiun-kan kartu lama Payoneer saya, yang sebenarnya masih bisa aktif sampai akhir bulan Maret 2016) saya lalu mencoba untuk meng-aktivasi-kan kartu baru Payoneer saya tersebut, melalui akun Payoneer saya tentunya (cara yang paling mudah, murah serta lebih meyakinkan.... ketimbang aktivasi via telpon pake bahasa English, hehehe.... seumur-umur baru 2x kali saya nelpon Payoneer yang di New York, dan itu bukan menyangkut soal aktivasi kartu, tapi soal-soal yang lainnya yang saya pengen tahu jawabannya secara cepat.... kalau via email, responnya cukup lama dibalas.)
 |
| (Klik gambar di atas untuk memperbesar / melihat lebih jelas) |
Cara mengaktivasikan kartu baru (renewal / perpanjangan) Payoneer adalah sangatlah mudah! Anda tinggal hanya perlu mengisi 16 digit nomor kartu baru Payoneer Anda, mengisi 4 digit PIN untuk kartu baru Payoneer Anda, dan mengulangi lagi mengisi 4 digit PIN untuk konfirmasi, serta mencontreng semua box / kotak yang menyatakan bahwa Anda menyetujui semua persyaratan yang ada (yakni: Privacy Policy, Terms and Conditions, Electronic Disclosures, dan Cookies Policy). Lalu Anda klik tombol "Activate" yang berwarna orange. Itu saja! Gampang banget khan!
Jika semua info telah diisi dengan benar, maka akan langsung pada saat itu juga, kartu baru Payoneer ter-aktivasi! Dan harap diingat, sekali lagi, setelah kartu baru ter-aktivasi maka kartu lama otomatis terblokir (walau masih ada sisa masa aktif hingga akhir bulan Maret 2016).
 |
| (Klik gambar di atas untuk memperbesar / melihat lebih jelas) |
Dan setelah proses aktivasi kartu selesai, Payoneer akan langsung otomatis memberitahukan atau memberi notifikasi, baik via inbox pada akun Payoneer maupun via email.
 |
| (Klik gambar di atas untuk memperbesar / melihat lebih jelas) |
Demikianlah ringkas cerita dari "akhir perjalanan" kartu lama Payoneer-ku, yang telah setia menemani hari-hariku dalam perjuangan mendulang dollar via ngepet online. Jasa-jasamu takkan pernah dilupakan!
Good bye my dearest old card... and welcome on board, my new card!
 |
| ... and the "love letters" from Payoneer still continue... keep arriving till the end of time! {Kok surat cinta-nya cuma 143 doank sih?? Seinget gue lebih dari segitu deh... khan "pacaran"nya udah taonan?!} |
 |
| Eh rupanya... begitu gue klik "lanjut", trus klik "lanjut"... dan ternyata surat cinta Payoneer-nya ada... berapa lapis? ratusan! Ah Gmail, kau telah coba-coba memperdayaiku dengan angka-angka tak bermoral... dasar! |
Bicara soal surat cinta, saya hanya mau menyampaikan sedikit pesan tambahan:
Selamat Hari Valentine bagi Umat yang merayakannya!
Yang bukan Umat, mending Online Ngepet aje deh, lebih berkah dan bermanfaat!
No comments:
Post a Comment